Sabtu, 08 Juni 2013

Makna Lingkungan Hidup bagi kehidupan manusia


MAKNA DARI LINGKUNGAN HIDUP 
1.             Ruang
Ruang yang dihuni manusia adalah alam atau daratan yang luasnya ± 29% dari seluruh luas permukaan bumi. Selebihnya 70% adalah lautan. Ruang dibedakan menjadi 3 yaitu sebagai berikut:
a)    Ruang angkasa
Ruang angkasa atau universe adalah alam atau jagat raya dimana Bumi berada didalamnya sebagai salah satu planet dari sistem Matahari. Ruang angkasa adalah supermakro terdiri atas beribu Bintang yang terkumpul dalam galaksi yang merupakan bagian dari Jagat Raya atau Ruang Angkasa. Salah satu Galaksi adalah Galaksi Bima Sakti (Milky Way) dimana Matahari dengan sistemnya termasuk Bumi dan planet lainnya berada.
b)   Ruang di rumah
Di rumah kita makna ruang berbeda-beda, didalamnya terdapat halaman rumah, ruang tamu, kamar tidur, kamar makan, kamar mandi dan seluruhnya. Dengan fungsinya yang berbda-beda, nilai kebersihannya pun berbeda-beda. Kamar mandi yang bersih berbeda tolak ukurnya dengan kamar makan dan kamar tidur yang bersih. Secara keseluruhan nilai rumah ini melebihi jumlah nilai dari setiap bagiannya, karena nilai rumah merupakan keutuhan nilai dari berbagai macam kebutuhan kita akan ruang. Nilai keutuhan suatu sistem selalu akan lebih dari jumlah nilai bagian-bagian daro sistem yang utuh itu.
c)    Ruang di sekolah
Demikian pula perincian ruang disekolah yang berbeda-beda, fungsinya pun berbeda-beda.

2.             Benda
Benda adalah pengada ragawi nirhidup (abiota) yang sering salah disebut sebagai benda mati, karena sesuatu yang mati tentulah sebelumnya pernah hidup, sedangkan benda nirhidup adalah benda yang memang tidak pernah hidup. Benda dapat dipilah-pilah sebagai benda padat, cair dan gas.
Dalam menelaah benda kita harus hati-hati berpijak rasional. Walaupun kita mengelompokkan benda padat, cair dan gas, kita perlu mengingat bahwa H2O adalah benda yang berupa benda padat, atau cair atau diatmosfer sebagai uap air. Jadi fungsinya dapat dimengerti dalam fisika, dalam kimia.
a)    Benda padat
Benda padat terdiri atas benda padat alami (natural) dan benda padat buatan (artifisial). Beberapa contoh benda alami (natural) adalah tanah, batu kristal air dan udara. Ada yang dapat diraba dan ada juga yang tidak dapat diraba namun dapat dirasakan keberadaannya. Benda buatan (manusia) disebut (artifisial) karena wujudnya tidak ada di alam, tetapi dihasilkan dari Alam seperti plastik, kertas, listrik, karet dan lain sebagainya.
b)   Benda cair
Dalam subbab sebelumnya hidrosfer, air sebagai benda cair sudah cukup rici diutarakan. Umumnya air berupa benda cair, tetapi dalam suhu yang rendah (dibawah 0ÂșC) air dapat berupa es yang merupakan benda padat.
c)    Benda gas
Benda juga terdapat dalam bentuk gas. Gas merupakan benda yang terdiri atas berbagai unsur, seperti hidrogen, helium, oksigen dan sebagainya, disamping itu ada yang berbentuk molekul seperti uap air (H2O), oksida nitrogen (NO2), dioksida belerang (SO2) dan sebagainya.

3.             Keadaan, Tatanan Alam
Keadaan yang dimaksud adalah tatanan lingkungan hidup yakni apa yang dialami makhluk hidup.keadaan atau tatanan Alam ini terjadi karena dinamikanya alam yang terdiri atas alogeni, alogenik atau alogenesis oleh peristwa alam yang menimpa makhluk hidup. Alele adalah “asing” karena peristiwa yang menimpa makhluk hidup berasal dari pihak lain. Keadaan yang timbul karena ulah makhluk hidup disebut alogenik, autogenik atau autogenesis.
a)    Alogenik
Keadaan atau kejadian alam yang terjadi karena dinamika dalam alam disebut alogenik. Kejadian atau tatanan ini berupa gempa, letusan gunung api, gelombang tsunami dan sebagainya.


b)   Autogenik
Makhluk hidup juga mungkin berbuat sesuatu sehingga mengubah keadaan di Bumi. Kejadian ini disebut autogeni, autogenik atau autogenesis seperti pembangunan dan yang membendung aliran sungai menjadi danau buatan. Binatang pun juga melakukan sesuatu yang mengubah keadaan seperti burung yang membuat sarang, burung pelatuk yang melubangi pohon dan sebagainya. Jelas bahwa sikap dan perilaku makhluk hidup, khususnya manusia yang berakal pikiran perlu disesuaikan dengan tatanan alam ini.

4.             Daya, Peluang dan Tantangan
Daya umumnya diartikan sebagai kekuatan, kemampuan atau tantangan. Secara lebih luas maknanya adalah peluang atau kesempatan artinya bagaimana kemampuan yang ada pada manusia itu digunakan dalam menghadapi tantangan serta peluang untuk melakukan sesuatu yang bermakna dalam kehidupan.
Faktor yang menentukan tersedianya peluang itu sangat beragam, pertama-tama adalah kemampuan kita untuk mengerti dan memahami sesuatu, apa yang ada dan apa yang sebenarnya kita butuhkan. Faktor berikutnya adalah memahami sumber daya alam yang ada termasuk potensi dan keadaannya. Misalnya upaya menjauhi gempa, meletusnya gunung api dan sebagainya. Segala sesuatu yang diciptakan Tuhan adalah pengada (entity) yang pasti dengan fungsi atau maknanya masing-masing dalam kehidupan. Paham ini disebut entitisme.
Jelas bahwa dengan mengembangkan pengetahuan, kemampuan,m dan kompetensi melalui pendidikan serta penelitian riset dan teknologi, manusia akan memperoleh peluang mengelola dan memanfaatkan tatanan Alam sebagai karunia Tuhan secara lebih berguna.

5.             Makhluk hidup, Pengada Insani, Biota
Makhluk hidup adalah pengada insani (biota) yang terutama menunjukkan perwujudan atau gejala adanya kehidupan. Padahal sebenarnya kehidupan itu juga terwujud dengan adanya, hubungan timbal balik atau ketergantungannya dengan pengada ragawi, baik benda, materi, air, udara, panas, sinar, cahaya dan seterusnya.
a)    Perkembangbiakan
Perkembangbiakan makhluk hidup berlangsung melalui proses yang berbeda-beda. Di dunia tumbuhan ada pembiakan yang disebut vegetatif yakni kuncup suatu cabang dapat tumbuh akarnya dan jadilah kuncup itu tanaman baru dari jenis yang sama. Pembiakan vegetatif lain dikenal sebagai proses pencangkokan, penyambungan dan sebagainya.
Tumbuhan berbunga (Spermatophyta) berkembang biak dengan perkawinan silang putik (bunga betina) dan polen (bunga jantan). Dari fenomena ini pun timbul dua fakta yaitu ada tumbuhan yang mono-ekus rtinya berumah satu, dalam satu pohon ada bunga betina ada bunga jantan seperti mangga, jambu dan sebagainya; ada yang berumah dua dio-ekus seperti beberapa jenis rambutan, salak dan sebagainya.
Pada hewan dalam kelas rendah dan mikroba (jasad renik) terdapat berbagai fenomena. Ada gejala partenogenesis yakni terjadinya pembiakan tanpa silang, tubuh hewan atau mikroba itu mengalami pemotongan dan masing-masing potongan hidup sendiri, misalnya cacing, protozoa dan lain sebagainya.
b)   Keunikan biota
Banyaknya ragam ekosistem seperti adanya kelompok ekosistem laut, ekosistem air tawar dengan berbagai tipe perairan  dan kondisi alam lingkungannya akan memungkinkan terciptanya suatu biota yang unik dan berbeda antara perairan satu dengan yang lainnya.
Kepunahan suatu jenis biota banyak terjadi karena kegiatan manusia yang merusak dan mengganggu kehidupan flora dan fauna. Baik karena perburuan, perdagangan jenis yang tidak sah, atau karena eksploitasi sumber daya yang berlebihan dan perusakan langsung maupun tidak langsung seperti terbakarnya habitat dan sebagainya.
c)    Pusat keanekaragaman hayati dunia
Keanekaragaman genetika merupakan variasi didalam suatu jenis. Umumnya, makin besar populasi suatu jenis, makin besar keanekaragaman genetiknya, dan makin kecil kemungkinannya untuk punah.
Kelangsungan peri kehidupan sangat bergantung pada sumber daya genetik tanaman, karena tumbuhan adalah produsen primer bagi seluruh kehidupan. Berkaitan dengan distribusi global sumber daya ini, terdapat delapan pusat utama dan tiga subpusat keanekaragaman tanaman, salah satunya adalah Pusat Indo-Melayu, dengan Indonesia merupakan bagian dari pusat terbesar. Tanaman seperti pisang, pala,cengkeh, durian dan rambutan. Berasal dari Indonesia yang merupakan pusat keanekaragamannya.
d)   Ras manusia dunia
Manusia termasuk golonga primata (binatang menyusui) yang tinggi tingakatannya dalam kelompok homidae. Populasi manusia sebagaimana jenis dan bentuk kehidupan yang lain sangat banyak jumlah dan ragamnya. Ragam manusia dengan jenis yang sama Homo Sapiens berwujud dalam keanekaragaman ras (etnik) manusia.
Ras manusia dapat mencakup kelompok manusia diseluruh atau sebagian benua dan kepulauan.ras manusia terbentuk melalui perkembangan kelompok-kelompok manusia dalam waktu yang sangat lama. Sejak lama ras manusia dibedakan karena faktor geografi. Pembedanya pertama-tama meliputi warna rambut, warna kulit, serta bentuk rambut. Disamping itu, pembedaan juga didasarkan pada pola perulangan susunan gigi, bentuk tengkorak, dan bentuk pertulangan muka.berikutnya ras manusia juga dibedakan berdasarkan sidik jari serta golongan darah.

6.             Perilaku Makhluk Hidup
Perilaku makhluk hidup berbeda-beda menurut kelompok dan keberadaannya dalam kelompoknya.
a)    Makhluk hidup lain
Keberadaan makhluk hidup pada dasarnya menimbulkan kekaguman kita pada MahaKuasa-Nya Tuhan yang menciptakannya.semua yang ada mempunyai makna yang berbeda-beda, beranekaragam, isi-mengisi dan saling melengkapi sebagai suatu keutuhan sistem. Pada umumnya semuanya mengahsilkan suatu keindahan dan akhirnya secara sosial kita sepakati akan adanya nilai keindahan itu.
b)   Perilaku manusia
Pada mulanya perilaku manusia yang hidup serasi dengan alam, disekitar atau dalam hutan serta dipedesaan wajar-wajar saja. Tetapi, setelah kehidupan mulai mengalami berbagai masalah dan kesulitan, muncullah perilaku yag kurang wajar. Hal ini disebabkan karena tuntunan dasar untuk survive yang kalau perlu dicapai walaupun harus melupakan kearifan kita sebagai manusia sebagai makhluk Tuhan yang lain.


7.              Kelangsungan Peri Kehidupan
   Berbagai keanekaragaman faktor, keadaan, daya dan waktu sangat menentukan apa wujud dari kelangsungan per kehidupan. Keadaan atau tatanan Alam yang sangat besar pengaruhnya dalam kehidupan, masih terlalu terbatas untuk dapat kita ketahui seperti gempa, letusan gunung api, tsunami dan lain sebagainya.
Berbagai cara mulai sangat sederhana sampai yang canggih perlu dikembangkan agar tingkat penyelamatan diri makin meningkat.
a)    Daur kehidupan
     Dengan memahami daur kehidupan yang terjadi dan upaya penyesuaian diri dengan fenomena yang terjadi, berbagai resiko kehidupan dapat kita taggapi secara lwbih arif dan bijaksana.
b)   Piramida kehidupan
     Dalam rantai kehidupan terk=lihat adanya fenomena rantai makanan. Rantai makanan ini pada dasarnya tersusun atas suatu piramida makanan. Piramida makanan ini terbentuk dari struktur tropik atau fungsi tropik, artinya kehadiran (eksistensi) suatu jenis berada dalam struktur atau fungsi makanan dalam jenis lain.
c)    Daur hidup lain
     Terlihat ada fenomena unik di mana hubungan antara tumbuhan dan hewan dapat berlangsung saling menguntungkan, tetapi juga dapat mematikan, yang maknanya adalah ke arah pengaturan keseimbangan populasi antarjenis makhluk hidup.

8.             Kesejahteraan Makhluk Hidup
Kesejahteraan (welfare) adalah kondisi baik dari seseorang yang terukur seperti kesehatan atau materi yang dimiliki, ataupun yang sulit untuk diukur seperti kebahagiaan (happiness), ketentraman, rasa keadilan dan seterusnya.
a)    Kesejahteraan manusia
     Kesejahteraan yang lahir itu tidak hanya kebutuhan dasar fisiologi seperti makan, minum, bernapas dan sebagainya, disamping itu juga terdapat kebutuhan dasar fisik untuk mendapatkan ketentraman hidup diri dari gangguan keamanan. Manusia juga mempunya kebutuhan dasar psikologi, yakni sikap lahir pribadi atau jati diri atau egoisme yang merupakan kepercayaan diri. Manusia juga memerlukan hubungan kekerabatan dan kemitraan antara sesama manusia, yang menuntut sikap saling menghormati. Sedangkan kesjahteraan batin termasuk bersifat keagamaan, keyakinan, spiritual, moral dan etika.
Secara lebih khusus dapat digunakan tingkat kualitas hidup manusia yang diukur sbb:
-       Harapan usia
-       Kualitas hidup manusia
b)   Kesejahteraan makhluk hidup lain
     Kesejahteraan makhluk hidup lain itu tidak dapat diukur dengan nilai kita. Misalnya, usaha untuk mengamankan pertanamanan dari terjangan gajah, seharusnya tidak diatasi dengan menangkap dan mengajarinya bermain bola. Hal ini, sulit untuk dimengerti apakah dengan mengajak gajah bermain bola akan membuatnya menimbulkan sesuatu hal yang menyenangkan. Kebebasan untuk berperilaku alami kiranya merupakan hak asasi untuk mereka nikmati, misalnya untuk tidak mengganggu arah perjalanan mereka kesungai untuk minum dan mandi.
Jelas kiranya kalau kita mau memberi isi atau makna tentang lingkungan hidup mulai ruan, perilaku manusia, dan kesejahteraan makhluk hidup lain dengan semestinya akan kita nikmati hidup yang lebih tenteram, lebih bermakna dan lebih menyenangkan.

Selasa, 07 Mei 2013

cara mudah menanggulangi banjir



http://magetan-indah.blogspot.com










Sekarang musim penghujan telah tiba menggantikan musim kemarau. Banyak di daerah daerah Indonesia yang terkena musibah banjir. Musibah ini belum lah tentu musim penghujan sebagai penyebabya, tetapi ulah dari manusia itu sendiri.Di koran,televisi dan berita berita elektronik banyak terjadi musibah banjir.
Banjir merupakan masalah yang sudah mewabah di Indonesia. Setiap musim hujan tiba, daerah-daerah yang berada di dataran rendah akan terkena banjir. Di ibukota misalnya, hujan 1 jam saja bisa berakibat fatal. Jika demikian, kondisi jalanan  akan sangat tidak kondusif. Meskipun pemerintah sudah mencari cara menanggulangi banjir, setiap tahun banjir masih saja senang berkunjung di kota kota rawan tersebut.

Bila ingin mencari solusi cara menanggulangi banjir, yang harus kita lihat terlebih dahulu adalah mengapa banjir bisa datang. Banjir bisa terjadi sebenarnya karena ulah manusia sendiri. Lihat saja, di kota kota besar sungai yang sebenarnya berfungsi untuk menampung air disalahgunakan untuk menampung sampah, disekitar sungai tersebut bahkan dijadikan pemukiman.

Kondisi tersebut di perparah lagi dengan kurangnya pepohonan yang berfungsi sebagai jantung kota. Bisa kita hitung sendiri kira  kira berapakah perbandingan antara hutan kota dengan gedung gedung bertingkat, mana yang lebih banyak?. Ibarat rumah, kota  kota yang rawan banjir tersebut adalah rumah yang tidak memiliki atap dan jendela. Saat badai menyerang, otomatis tidak ada perlindungan sama sekali.

Berikut ini cara simpel dalam penanggulangan banjir:
  • Memfungsikan sungai dan selokan sebagaimana mestinya. Sungai dan selokan adalah tempat aliran air, jangan sampai fungsinya berubah menjadi tempat sampah.

  • Larangan untuk membuat rumah di dekat sungai. Biasanya, yang mendirikan rumah di dekat sungai adalah para pendatang yang datang ke kota besar hanya dengan modal nekat. Akibatnya, keberadaan mereka bukannya membantu peningkatan perekonomian. Malah sebaliknya merusak lingkungan. Itu sebabnya, pemerintah seharusnya tegas melarang membuat rumah di dekat sungai dan melarang orang yang dengan tujuan tidak jelas datang ke kota dalam jangka waktu lama /untuk menetap.

  • Menanam pohon ( penghijauan )dan jangan menebangi pohon pohon yang ada.Pohon adalah salah satu penompang kehidupan di suatu kota. Bayangkan saja jika ibukota Jakarta tanpa penghijauan.. thuink..thuink.. pasti capek dech... :)). Selain untuk penghijauan penanaman pohon berfungsi juga untuk penanggulangan banjir dan pemroduksi oksigen.

SDA yg diperbarui


Berbagai alat rumah tangga dari kayu dan bahan makanan seperti beras, buah-buahan serta sayuran berasal dari tumbuhan. Daging, ikan dan telur berasal dari hewan, sedangkan minuman berasal dari air. Tumbuhan, hewan, dan air termasuk sumber daya alam yang dapat diperbarui, jadi tidak akan habis selama manusia melestarikannya. Tumbuhan dapat ditanam kembali, hewan dapat diternakkan lagi, air sumbernya dari alam, manusia tinggal menggunakan secukupnya.

Bahan bakar minyak tanah, bensin, dan gas berasal dari minyak bumi; berbagai logam dan bahan bangunan, seperti kapur, pasir, dan batuan berasal dari mineral. Minyak bumi dan mineral termasuk sumber daya alam yang tak dapat diperbarui, suatu saat dapat habis dan manusia tidak dapat membuat kembali karena terjadi di alam dalam waktu yang berjuta-juta tahun lamanya.

Hutan, air, minyak bumi, dan mineral merupakan sumber daya alam yang tersedia di Indonesia. Bagaimana cara memanfaatkan dan melestarikannya?


a. Hutan
Hasil hutan yang utama adalah kayu, hasil lainnya adalah rotan. Kayu dan rotan dapat dibuat menjadi perabotan rumah tangga, kayu juga merupakan bahan pokok untuk bangunan rumah. Selain digunakan untuk keperluan dalam negeri produk-produk dari kayu dan rotan ada yang diekspor sehingga meningkatkan penghasilan negara.


Hutan di Indonesia dikelompok-kan menjadi hutan alam dan hutan buatan. Hutan alam ialah hutan yang terjadi secara alami, terdiri dari berbagai jenis pohon. Hutan alam disebut juga hutan heterogen. Hutan di Indonesia termasuk hutan tropis karena tumbuhannya termasuk tumbuhan yang hidup di daerah tropis. Pohon-pohon hutan tropis contohnya kayu jati dan meranti.

Hutan buatan ialah hutan yang sengaja ditanami satu jenis pohon atau hutan homogen. Pohon di hutan ini ditanam dalam waktu yang bersamaan, hasil hutan ini digunakan sebagai bahan baku suatu produk industri, misalnya hutan pinus untuk bahan kertas, hutan jati untuk bahan bangunan dan perabotan. Hutan juga dapat dimanfaatkan untuk tempat wisata dan tempat penelitian flora dan fauna.

b. Air

Air dapat diperoleh dari dalam tanah, sungai, dan laut. Untuk keperluan sehari-hari air dapat diambil dari dalam tanah dengan bantuan pompa listrik air. Air dapat pula diambil dari sungai kemudian diolah dengan teknologi di PAM selanjutnya dialirkan ke rumah-rumah. Selain untuk keperluan sehari-hari air sungai dan laut merupakan sumber daya alam yang sangat penting.

Di Negara kita air sungai merupakan sumber air untuk mengairi sawah-sawah. Di pulau Sumatra dan Kalimantan beberapa sungai menjadi sarana lalu lintas sehari-hari. Sungai-sungai di dekat hutan dapat pula digunakan untuk mengangkut kayu dari hutan ke tempat penebangan kayu sehingga mengurangi biaya pegangkutan melalui jalan darat.

  • Sungai
PLTA memanfaatkan air terjun yang dibuat di bendungan. Air terjun digunakan untuk memutarkan turbin pembangkit tenaga listrik. Contohnya PLTA Jatiluhur yang memanfaatkan sungai Citarum. Daerah yang belum mendapatkan aliran listrik dari PLTA membuat pembangkit tenaga listrik di aliran sungai kecil dengan kincir air sebagai alat untuk menyalakan generator listrik. 
Air sungai yang mengalir dan tidak tercemar dapat digunakanuntuk memelihara ikan di dalam keramba. 
  • Laut
Kira-kira dua pertiga luas wilayah negara kita berupa lautan. Laut mengandung kekayaan yang tak terhingga, berbagai jenis ikan laut merupakan konsumsi kita sebagai sumber protein. 
Setiap hari ikan ditangkap dari laut, ikan tidak pernah habis karena itu laut merupakan sumber daya alam yang harus dijaga kelestariannya. 
Garam, rumput laut, dan mutiara juga diambil dari air laut. Bagaimana cara membuat garam dari air laut?

b. Pertambangan

Pertambangan merupakan tempat sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui, semua hasil tambang dapat diperoleh dari dalam tanah dengan kedalaman yang berbeda-beda.


Minyak bumi termasuk sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui sebab terjadi dalam waktu yang sangat lama tidak mungkin dibuat manusia, tetapi hasil ciptaan Tuhan YME. Minyak bumi berasal dari mikroplanton yang berada di dalam laut dan di dalam bumi. Di beberapa daerah di Indonesia terdapat daerah pertambangan minyak bumi seperti Palembang, Dumai, Balik Papan, dan Bontang.

Sumber daya alam dari hasil pertambangan yaitu bahan–bahan mineral seperti berbagai logam yang didapat dari bijih logam, misalnya bijih logam aluminium atau bauksit dan bijih besi. Bahan alam lain hasil pertambangan, misalnya batubara dan batu kapur. Batubara kini dianjurkan digunakan sebagai pengganti minyak tanah karena sumber daya alam minyak bumi dikhawatirkan akan cepat habis.

Sumber: BSE IPA SD Kelas IV

lingkungan yang sehat dan bersih











Ciri-Ciri Lingkungan Bersih Sehat Dan Nyaman

Posted: Februari 27, 2012 in Uncategorized
0
Ciri-Ciri Lingkungan Bersih Sehat Dan Nyaman – Hidup di lingkungan yang sehat dan bersih adalah keinginan semua orang. Cara sederhana untuk mengetahui bagaimana ciri ciri lingkungan yang sehat dan nyaman adalah dengan cara menghirup udara di tempat tersebut. Udara yang segar adalah udara yang tidak tercemar oleh polusi. Untuk memperoleh Lingkungan Sehatt dan nyaman tentunya dengan cara menjaga kebersihan di lingkungan tempat tinggal kita sendiri.
Artikel ciri-ciri lingkungan yang bersih sehat dan nyaman juga berkaitan dengan info kesehatan lainnya seperti Definisi Kesehatan Pengertian Ilmu Kesehatan Secara Umum. Selain dengan cara memelihara lingkungan yang ada di sekeliling kita, melakukan Olah raga juga salah satu cara untuk meraih hidup yang sehat. Ayo kita jaga lingkungan di sekitar kita agar nyaman, bersih dan sehat.
Lingkungan Sehat Bersih Nyaman
Lingkungan Sehat Bersih Nyaman
Manusia serta semua makhluk hidup yang ada di muka bumi ini sangat membutuhkan udara yang Sehat untuk bernapas. Udara yang masuk ke tubuh melalui hidung harus mengandung oksigen. Apabila kita menghirup udara yang bersih serta mengandung oksigen tersebut tentunyaa badan kita akan merasakn segar dan pada saluran pernapasan kita pun akan lancar. Dan ini sangat berbeda sekali dengan udara yang sudah tercemar polusi.
Untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan Sehat salah satunya dengan cara menanam tumbuhan hijau yang fungsinya untuk mengurangi polusi udara akibat dari pencemaran dari lingkungan yang tidak sehat. Tumbahn hijau yang ditanam ini akan meyumbangkan oksigen yang sangat diperlukan oleh manusia untuk bernafas. Udara disekitar tumbuhan hijau pastinya akan terasa segar dan dan bebas dari polusi udara, atau paling tidak bisa mengurangi polusi udara.
Untuk menciptakan Lingkungan Hidup yang sehat sebetulnya juga tidaklah sulit dan bisa di awali dengan kesadaran diri sendiri dalam menjaga dan menciptakan lingkungan yang sehat. Hal ini bisa di awali dari hal-hal kecil yang mungkin sering dilupakan oleh banyak orang, seperti tidak membuang sampah sekecil apapun di sembarang tempat. . Lingkungan yang sehat bersih dan nyaman adalah lingkungan yang terbebas dari kontaminasi kotoran dari lingkungan yang ada di sekelilingnya. Sudah waktunya kita menjaga dan merawat lingkungan kita sendiri biar menjadi lingkungan yang sehat, bersih dan nyaman.

Rabu, 10 April 2013

SUMBER DAYA ALAM












Sumber daya alam

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Sumber daya alam (biasa disingkat SDA) adalah segala sesuatu yang muncul secara alami yang dapat digunakan untuk pemenuhan kebutuhan manusia pada umumnya.[1] Yang tergolong di dalamnya tidak hanya komponen biotik, seperti hewantumbuhan, dan mikroorganisme, tetapi juga komponen abiotik, seperti minyak bumigas alam, berbagai jenis logamair, dan tanah.[1][2] Inovasi teknologi, kemajuan peradaban dan populasi manusia, serta revolusi industri telah membawa manusia pada era eksploitasi sumber daya alam sehingga persediaannya terus berkurang secara signifikan, terutama pada satu abad belakangan ini.[2] Sumber daya alam mutlak diperlukan untuk menunjang kebutuhan manusia, tetapi sayangnya keberadaannya tidak tersebar merata dan beberapa negara seperti IndonesiaBrazil,KongoSierra LeoneMaroko, dan berbagai negara di Timur Tengah memiliki kekayaan alam hayati atau nonhayati yang sangat berlimpah.[3][4][5][6] Sebagai contoh, negara di kawasan Timur Tengah memiliki persediaan gas alam sebesar sepertiga dari yang ada di dunia dan Maroko sendiri memiliki persediaan senyawa fosfatsebesar setengah dari yang ada di bumi[5]. Akan tetapi, kekayaan sumber daya alam ini seringkali tidak sejalan dengan perkembangan ekonomi di negara-negara tersebut.[7]

Indonesia, salah satu negara dengan kekayaan sumber daya alam hayati dan nonhayati terbesar di dunia.
Pada umumnya, sumber daya alam berdasarkan sifatnya dapat digolongkan menjadi SDA yang dapat diperbaharui dan SDA tak dapat diperbaharui. SDA yang dapat diperbaharui adalah kekayaan alam yang dapat terus ada selama penggunaannya tidak dieksploitasi berlebihan. Tumbuhan, hewan, mikroorganisme, sinar matahari, angin, dan air adalah beberapa contoh SDA terbaharukan. Walaupun jumlahnya sangat berlimpah di alam, penggunannya harus tetap dibatasi dan dijaga untuk dapat terus berkelanjutan. SDA tak dapat diperbaharui adalah SDA yang jumlahnya terbatas karena penggunaanya lebih cepat daripada proses pembentukannya dan apabila digunakan secara terus-menerus akan habis. Minyak bumi, emas, besi, dan berbagai bahan tambang lainnya pada umumnya memerlukan waktu dan proses yang sangat panjang untuk kembali terbentuk sehingga jumlahnya sangat terbatas., minyak bumi dan gas alam pada umumnya berasal dari sisa-sisa hewan dan tumbuhan yang hidup jutaan tahun lalu, terutama dibentuk dan berasal dari lingkungan perairan.Perubahan tekanan dan suhu panas selama jutaaan tahun ini kemudian mengubah materi dan senyawa organik tersebut menjadi berbagai jenis bahan tambang tersebut.

Daftar isi

  [sembunyikan

[sunting]Daya dukung lingkungan

Kemampuan lingkungan untuk mendukung perikehidupan semua makhluk hidup yang meliputi ketersediaan sumber daya alam untuk memenuhi kebutuhan dasar dan tersedianya cukup ruang untuk hidup pada tingkat kestabilan sosial tertentu disebut daya dukung lingkungan.[2] Keberadaan sumber daya alam di bumi tidak tersebar merata sehingga daya dukung lingkungan pada setiap daerah akan berbeda-beda.[2] Oleh karena itu, pemanfaatanya harus dijaga agar terus berkesinambungan dan tindakan eksploitasi harus dihindari.[2] Pemeliharaan dan pengembangan lingkungan hidup harus dilakukan dengan cara yang rasional antara lain sebagai berikut:[2]
  1. Memanfaatkan sumber daya alam yang dapat diperbaharui dengan hati-hati dan efisien, misalnya: air, tanah, dan udara.
  2. Menggunakan bahan pengganti, misalnya hasil metalurgi (campuran).
  3. Mengembangkan metode penambangan dan pemrosesan yang lebih efisien serta dapat didaur ulang.
  4. Melaksanakan etika lingkungan dengan menjaga kelestarian alam.

[sunting]Sumber daya alam di Indonesia

Indonesia merupakan negara dengan tingkat biodiversitas tertinggi kedua di dunia setelah Brazil.[8] Fakta tersebut menunjukkan tingginya keanekaragaman sumber daya alam hayati yang dimiliki Indonesia dan hal ini, berdasarkan Protokol Nagoya, akan menjadi tulang punggung perkembangan ekonomi yang berkelanjutan (green economy).[8] Protokol Nagoya sendiri merumuskan tentang pemberian akses dan pembagian keuntungan secara adil dan merata antara pihak pengelola dengan negara pemilik sumber daya alam hayati, serta memuat penjelasan mengenai mekanisme pemanfaatan kekayaan sumber daya alam tersebut.[9][10] Kekayaan alam di Indonesia yang melimpah terbentuk oleh beberapa faktor, antara lain:
  • Dilihat dari sisi astronomi, Indonesia terletak pada daerah tropis yang memiliki curah hujan yang tinggi sehingga banyak jenis tumbuhan yang dapat hidup dan tumbuh dengan cepat.[11]
  • Dilihat dari sisi geologi, Indonesia terletak pada titik pergerakan lempeng tektonik sehingga banyak terbentuk pegunungan yang kaya akan mineral.[11]
  • Daerah perairan di Indonesia kaya sumber makanan bagi berbagai jenis tanaman dan hewan laut, serta mengandung juga berbagai jenis sumber mineral.[11]
Tingginya tingkat biodiversitas Indonesia ditunjukkan dengan adanya 10% dari tanaman berbunga yang dikenal di dunia dapat ditemukan di Indonesia, 12% darimamalia, 16% dari hewan reptil, 17% dari burung, 18% dari jenis terumbu karang, dan 25% dari hewan laut.[12] Di bidang agrikultur, Indonesia juga terkenal atas kekayaan tanaman perkebunannya, seperti biji coklatkaretkelapa sawitcengkeh, dan bahkan kayu yang banyak diantaranya menempati urutan atas dari segi produksinya di dunia.[12][13]
Sumber daya alam di Indonesia tidak terbatas pada kekayaan hayatinya saja. Berbagai daerah di Indonesia juga dikenal sebagai penghasil berbagai jenis bahan tambang, seperti petroleumtimahgas alamnikeltembagabauksittimahbatu baraemas, dan perak.[14] Di samping itu, Indonesia juga memiliki tanah yang subur dan baik digunakan untuk berbagai jenis tanaman.[14] Wilayah perairan yang mencapai 7,9 juta km2 juga menyediakan potensi alam yang sangat besar.[12]

[sunting]Sumber daya alam dan pertumbuhan ekonomi

Sumber daya alam dan tingkat perekonomian suatu negara memiliki kaitan yang erat, dimana kekayaan sumber daya alam secara teoritis akan menunjang pertumbuhan ekonomi yang pesat.[7] Akan tetapi, pada kenyataannya hal tersebut justru sangat bertentangan karena negara-negara di dunia yang kaya akan sumber daya alamnya seringkali merupakan negara dengan tingkat ekonomi yang rendah.[7] Kasus ini dalam bidang ekonomi sering pula disebut Dutch disease.[7] Hal ini disebabkan negara yang cenderung memiliki sumber pendapatan besar dari hasil bumi memiliki kestabilan ekonomi sosial yang lebih rendah daripada negara-negara yang bergerak di sektor industri dan jasa.[7] Di samping itu, negara yang kaya akan sumber daya alam juga cenderung tidak memiliki teknologi yang memadai dalam mengolahnya.[15] Korupsiperang saudara, lemahnya pemerintahan dan demokrasi juga menjadi faktor penghambat dari perkembangan perekonomian negara-negara terebut.[7] Untuk mengatasi hal tersebut, diperlukan pembenahan sistem pemerintahan, pengalihan investasi dan penyokongan ekonomi ke bidang industri lain, serta peningkatan transparansi dan akuntabilitas dalam pemberdayaan sumber daya alam.[16] Contoh negara yang telah berhasil mengatasi hal tersebut dan menjadikan kekayaan alam sebagai pemicu pertumbuhan negara adalah Norwegia dan Botswana.[16]

[sunting]Pemanfaatan sumber daya alam

Sumber daya alam memiliki peranan dalam pemenuhan kebutuhan manusia.[1] Untuk memudahkan pengkajiannya, pemanfaatan SDA dibagi berdasarkan sifatnya, yaitu SDA hayati dan nonhayati.[17]

[sunting]Sumber daya alam hayati

adalah sumber daya alam yang hidup

[sunting]Tumbuhan

Tumbuhan merupakan sumber daya alam yang sangat beragam dan melimpah.[2] Organisme ini memiliki kemampuan untuk menghasilkan oksigen dan pati melalui proses fotosintesis.[2] Oleh karena itu, tumbuhan merupakan produsen atau penyusun dasar rantai makanan.[2] Eksploitasi tumbuhan yang berlebihan dapat mengakibatkan kerusakan bahkan kepunahan dan hal ini akan berdampak pada rusaknya rantai makanan.[2] Kerusakan yang terjadi karena punahnya salah satu faktor dari rantai makanan akan berakibat punahnya konsumen tingkat di atasnya.[2] Pemanfaatan tumbuhan oleh manusia diantaranya:[17]

[sunting]Pertanian dan perkebunan

Indonesia dikenal sebagai negara agraris karena sebagian besar penduduk Indonesia mempunyai pencaharian di bidang pertanian atau bercocok tanam.[18] Data statistik pada tahun 2001 menunjukkan bahwa 45% penduduk Indonesia bekerja di bidang agrikultur.[19] Hal ini didasarkan pada kenyataan bahwa negara ini memiliki lahan seluas lebih dari 31 juta ha yang telah siap tanam, dimana sebagian besarnya dapat ditemukan di Pulau Jawa.[19] Pertanian di Indonesia menghasilkan berbagai macam tumbuhan komoditi ekspor, antara lain padi, jagung, kedelai, sayur-sayuran, cabai, ubi, dan singkong.[19] Di samping itu, Indonesia juga dikenal dengan hasil perkebunannya, antara lain karet (bahan baku ban), kelapa sawit (bahan baku minyak goreng), tembakau (bahan baku obat dan rokok), kapas (bahan baku tekstil), kopi(bahan minuman), dan tebu (bahan baku gula pasir).[17][19]

[sunting]Hewan, peternakan, dan perikanan

Sumber dayaa alam hewan dapat berupa hewan liar maupun hewan yang sudah dibudidayakan.[2] Pemanfaatannya dapat sebagai pembantu pekerjaan berat manusia, seperti kerbau dan kuda atau sebagai sumber bahan pangan, seperti unggas dan sapi.[17] Untuk menjaga keberlanjutannya, terutama untuk satwa langka, pelestarian secara in situ dan ex situ terkadang harus dilaksanakan.[2] Pelestarian in situ adalah pelestarian yang dilakukan di habitat asalnya, sedangkan pelestarian ex situ adalah pelestarian dengan memindahkan hewan tersebut dari habitatnya ke tempat lain.[2] Untuk memaksimalkan potensinya, manusia membangun sistem peternakan, dan juga perikanan, untuk lebih memberdayakan sumber daya hewan.[2]

[sunting]Sumber daya alam nonhayati

Ialah sumber daya alam yang dapat diusahakan kembali keberadaannya dan dapat dimanfaatkan secara terus-menerus, contohnya: airanginsinar matahari, dan hasil tambang.[2]

[sunting]Air


Sumber daya alam, air.

Sumber daya alam,angin.

Sumber daya alam,tanah.
Air merupakan salah satu kebutuhan utama makhluk hidup dan bumi sendiri didominasi oleh wilayah perairan.[20] Dari total wilayah perairan yang ada, 97% merupakan air asin (wilayah lautsamudra, dll.) dan hanya 3% yang merupakan air tawar (wilayah sungai,danau, dll.).[21] Seiring dengan pertumbuhan populasi manusia, kebutuhan akan air, baik itu untuk keperluan domestik dan energi, terus meningkat.[20] Air juga digunakan untuk pengairan, bahan dasar industri minuman, penambangan, dan aset rekreasi.[20] Di bidang energi, teknologi penggunaan air sebagai sumber listrik sebagai pengganti dari minyak bumi telah dan akan terus berkembang karena selain terbaharukan, energi yang dihasilkan dari air cenderung tidak berpolusi dan hal ini akan mengurangi efek rumah kaca.[20]

[sunting]Angin

Pada era ini, penggunaan minyak bumi, batu bara, dan berbagai jenis bahan bakar hasil tambang mulai digantikan dengan penggunaan energi yang dihasilkan oleh angin.[1] Angin mampu menghasilkan energi dengan menggunakan turbin yang pada umumnya diletakkan dengan ketinggian lebih dari 30 meter di daerah dataran tinggi.[1] Selain sumbernya yang terbaharukan dan selalu ada, energi yang dihasilkan angin jauh lebih bersih dari residu yang dihasilkan oleh bahan bakar lain pada umumnya.[1]Beberapa negara yang telah mengaplikasikan turbin angin sebagai sumber energi alternatif adalah Belanda dan Inggris.[1]

[sunting]Tanah

Tanah termasuk salah satu sumber daya alam nonhayati yang penting untuk menunjang pertumbuhan penduduk dan sebagai sumber makanan bagi berbagai jenis makhluk hidup.[22] Pertumbuhan tanaman pertanian dan perkebunan secara langsung terkait dengan tingkat kesuburan dan kualitas tanah.[22] Tanah tersusun atas beberapa komponen, seperti udara, air, mineral, dan senyawa organik.[22] Pengelolaan sumber daya nonhayati ini menjadi sangat penting mengingat pesatnya pertambahan penduduk dunia dan kondisi cemaran lingkungan yang ada sekarang ini.[22]

[sunting]Hasil tambang

Sumber daya alam hasil penambangan memiliki beragam fungsi bagi kehidupan manusia, seperti bahan dasar infrastruktur,kendaraan bermotor, sumber energi, maupun sebagai perhiasan. Berbagai jenis bahan hasil galian memiliki nilai ekonomi yang besar dan hal ini memicu eksploitasi sumber daya alam tersebut.[23] Beberapa negara, seperti Indonesia dan Arab, memiliki pendapatan yang sangat besar dari sektor ini.[23] Jumlahnya sangat terbatas, oleh karena itu penggunaannya harus dilakukan secara efisein.[1]Beberapa contoh bahan tambang dan pemanfaatannya:
Minyak Bumi
  • Avtur untuk bahan bakar pesawat terbang;
  • Bensin untuk bahan bakar kendaraan bermotor;
  • Minyak Tanah untuk bahan baku lampu minyak;
  • Solar untuk bahan bakar kendaraan diesel;
  • LNG (Liquid Natural Gas) untuk bahan bakar kompor gas;
  • Oli ialah bahan untuk pelumas mesin;
  • Vaselin ialah salep untuk bahan obat;
  • Parafin untuk bahan pembuat lilin; dan
  • Aspal untuk bahan pembuat jalan (dihasilkan di Pulau Buton)[24]
Batu Bara
dimanfaatkan untuk bahan bakar industri dan rumah tangga.
Biji Besi
Untuk peralatan rumah tangga, pertanian dan lain-lain
Tembaga
merupakan jenis logam yang berwarna kekuning-kuningan, lunak dan mudah ditempa.
Bauksit
Sebagai bahan dasar pembuatan alumunium.
Emas dan Perak
untuk perhiasan
Marmer
Untuk bahan bangunan rumah atau gedung
Belerang
Untuk bahan obat penyakit kulit dan korek api
Yodium
Untuk obat dan peramu garam dapur beryodium
Nikel
Untuk bahan pelapis besi agar tidak mudah berkarat.
Gas Alam
Untuk bahan bakar kompor gas
Mangaan
Untuk pembuatan pembuatan besi baja
Grafit
Bermanfaat untuk membuat pensil, dan bahan pembuatan baterai